Apa kamu merasa gejala seperti ejakulasi yang terlalu cepat setiap kali berhubungan intim? Apakah hal ini membuatmu merasa cemas dan tidak percaya diri?” Jika ya, kamu tidak sendirian. Banyak pria mengalami kondisi ini, tetapi sering kali mereka merasa malu atau tidak tahu harus berbuat apa. Artikel ini akan membantu kamu memahami lebih dalam tentang ejakulasi dini, fakta-fakta di baliknya, gejalanya, penyebab, dan pengobatan mandiri yang dapat dilakukan.
Pengertian
Ejakulasi dini adalah kondisi ketika seorang pria mengalami ejakulasi lebih cepat dari yang diinginkan, baik sebelum atau tidak lama setelah penetrasi seksual. Ini adalah masalah seksual yang umum, mempengaruhi sekitar 20% hingga 30% pria di semua usia.
Fakta-Fakta
- Ejakulasi dini bisa terjadi pada pria dari semua usia.
- Ini adalah masalah seksual yang paling sering dilaporkan oleh pria di bawah usia 40 tahun.
- Banyak pria tidak mencari bantuan karena rasa malu atau ketidaktahuan.
Gejala
Gejala utama ejakulasi dini adalah ketidakmampuan untuk menunda ejakulasi selama lebih dari satu menit setelah penetrasi. Namun, gejala ini bisa bervariasi dari satu individu ke individu lain.
Penyebab
Penyebab ejakulasi dini bisa beragam, termasuk faktor psikologis seperti stres, kecemasan, atau trauma masa lalu. Faktor fisik, seperti masalah hormon, inflamasi, atau gangguan saraf, juga bisa berperan.
Pengobatan Mandiri yang Dapat Dilakukan
Beberapa langkah sederhana bisa diambil untuk mengatasi ejakulasi dini:
- Teknik Menghentikan dan Memulai: Menghentikan stimulasi seksual sejenak, lalu memulainya kembali untuk membantu menunda ejakulasi.
- Teknik Meremas: Meremas bagian bawah penis selama beberapa detik sebelum ejakulasi terjadi.
- Latihan Kegel: Menguatkan otot dasar panggul untuk membantu mengontrol ejakulasi.
- Meditasi dan Relaksasi: Mengurangi stres dan kecemasan yang bisa mempengaruhi ejakulasi.
- Komunikasi dengan Pasangan: Membicarakan masalah ini secara terbuka dengan pasangan untuk mendapatkan dukungan dan pemahaman.